Pasar Sumedang Mulai Beroperasi
Pasar Sumedang Kepanjen sudah mulai beroperasi. Terpantau sejumlah pedagang sudah masuk untuk berjualan di toko, bedak dan los. Aktivitas di pasar tersebut sudah mulai berdenyut. Walaupun untuk seremonial peresmian masih akan dilakukan dalam waktu dekat.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Malang Mahila Surya Dewi menyatakan, rencana membuka kembali Pasar Sumedang sudah sempat ditunda. “Rencana peresmian memang pada akhir Agustus, Tetapi pada kenyataannya, sarana prasana, belum tercukupi. Paving pagar dan lain sebagainya,” ujar Mahila.
Terpantau, sejumlah toko sudah buka di bangunan utama pasar. Baik di sisi utara maupun sisi selatan. Sejumlah warga juga tampak datang untuk membneli kebutuhan pokok. Ada pula kendaraan pick up yang mengangkuti barang dagangan untuk dimasukkan toko pracangan.
Dari pantauan kemarin, belum terlihat ada kerumunan pembeli. Sehingga, bisa disebut pasar ini masih cenderung sepi. Kondisi area parkiran yang akan dipaving juga sudah bersih. Terlihat, semua bedak relokasi sudah tidak ada. Semua bedak bekas relokasi sudah rata dengan tanah. Sehingga, terpantau area yang dipaving pun cukup luas.
Kemudian, di hangar sisi timur, bedak dan los juga terisi dengan pedagang. Namun, saat siang, sekitar jam 10, baru ada satu dua pedagang yang terlihat lalu lalang. Aktivitas perdagangan di Pasar Sumedang belum sepenuhnya bergulir. Sebagai perbandingan, aktivitas pasar yang hidup bisa dilihat Pasar Kepanjen. Mahila optimistis, lambat laun, Pasar Sumedang akan semakin hidup.
Itu seiring dengan pengoperasian dan penyelesaian pavingisasi. “Secara umum pasar ini baik toko bedak dan los sudah tertata. Sudah beroperasi, tinggal tunggu diresmikan. Pedagang sudah beroperasi. Jumlah yang terdata di kami 816 pedagang,” tambahnya.
Sementara itu, lantai 2 dan 3 Pasar Sumedang juga masih kosong. Pemkab Malang berencana menyewakan dua lantai ini pada pihak ketiga. Sesuai desain awal, dua lantai tersebut akan menjadi pusat bisnis yang selama ini tidak ada di Kepanjen. Yaitu, swalayan dan supermarket. Dengan harapan, ketika sudah beroperasi, Kepanjen akan memiliki mal pertamanya.(fin/nay)
KEPANJEN – Pasar Sumedang Kepanjen sudah mulai beroperasi. Terpantau sejumlah pedagang sudah masuk untuk berjualan di toko, bedak dan los. Aktivitas di pasar tersebut sudah mulai berdenyut. Walaupun untuk seremonial peresmian masih akan dilakukan dalam waktu dekat.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Malang Mahila Surya Dewi menyatakan, rencana membuka kembali Pasar Sumedang sudah sempat ditunda. “Rencana peresmian memang pada akhir Agustus, Tetapi pada kenyataannya, sarana prasana, belum tercukupi. Paving pagar dan lain sebagainya,” ujar Mahila.
Terpantau, sejumlah toko sudah buka di bangunan utama pasar. Baik di sisi utara maupun sisi selatan. Sejumlah warga juga tampak datang untuk membneli kebutuhan pokok. Ada pula kendaraan pick up yang mengangkuti barang dagangan untuk dimasukkan toko pracangan.
Baca Juga : https://www.manzanitakids.com/sejarah-pasar-tanah-abang/